Jangan Tinggalkan Sholat Berjama’ah
Oleh: M. N. Faiz Izza

Salah satu hal besar yang sering dilupakan
oleh masyarakat adalah sholat berjama’ah. Bisa dikatakan hampir diseluruh kota
di Indonesia, masyarakatnya kurang kesadaran tentang pentingnya sholat berjama’ah.
Mungkin karena mereka tidak mengetahui hakikat sholat berjama’ah, hikmah sholat
berjama’ah, fadlilah sholat berjama’ah, atau hal-hal yang berhubungan dengan pentingnya
sholat berjama’ah. Maka dari itu kami akan menjelaskan beberapa hal yang jarang
diketahui oleh masyarakat perihal sholat berjama’ah ini.
·
Hakikat dari Sholat berjama’ah adalah: terjalinnya ikatan antara imam dan
makmum.
·
Kemudian hikmah dari sholat berjama’ah adalah:
membangkitkan persahabatan antara jama’ah.
Kemudian mengapa sholat berjama’ah disyari’atkan
didalam masjid? diantaranya karena bertujuan:
1. Terjalinnya kerukunan antar tetangga, dengan
selalu bertemu di masjid dalam waktu shalat.
2. Orang yang tidak mengetahui hukum-hukum sholat
berjama’ah dapat mengetahuinya lewat bertemu orang-orang ‘alim.
3. kesempurnaan berkah untuk semua jama’ah,
karena mereka saling melengkapi kekurangan satu sama yang lain.
·
Fadlilah sholat berjama’ah, diantaranya:
1. Orang yang berjalan untuk melakukan shalat
maktubah berjama’ah, hukumnya seperti orang yang berhaji.
2. Orang
yang berjalan untuk melakukan shalat sunnah berjama’ah, itu hukumnya seperti
orang yang umroh.
3. Orang yang shalat berjama’ah selama 40 hari
dan mendapati imam takbir pertama, akan ditulis 2 kebebasan:
a. Bebas dari api neraka.
b. Bebas dari kemunafikan.
4. Menurut Ulama’ Salaf:”Hilangnya sholat jama’ah
itu suatu musibah.
Dari
keterangan di atas Para Shahabat Nabi akan sangat menyesal ketika Mereaka
kehilangan waktu untuk sholat berjama’ah. Kemudian Merka akan menggantinya dengan cara Mereka
masing-masing. Diantaranya sebagai berikut:
1. Dari عبد الله بن عمر
رضي الله عنهما, saat Beliau
tidak dapat melakukan shalat Isya’ berjama’ah semisal, maka Beliau melakukan
shalat pada malam itu juga hingga fajar untuk menebus jama’ah sholat Isya’
tersebut.
2. Dari عبد الله بن عمر
القواريري, Beliau adalah
seseorang yang tidak pernah meniggalkan sholat ber jama’ah. Suatu ketika saat
Beliau hendak melakukan jama’ah shalat Isya’ di masjid, datang seorang tamu
yang menyebabkan Beliau sibuk menjamu tamu tersebut, sehingga Beliau tidak
dapat shalat berjama’ah di masjid. Setelah itu Beliau keluar ,dengan tujuan
untuk mencari seseorang yang belum sholat, akan tetapi ternyata seluruh orang
sudah melakukan shalat dan seluruh pintu masjid telah terkunci. Akhirnya Beliau
pulang dalam keadaan bersedih atas hilangnya kesempatan sholat berjama’ah. Kemudian
beliau berkata: “dalam hadits pernah tertera bahwa: “shalat berjama’ah itu
melebihi shalat sendirian 27 derajat””, lalu beliau berinisiatif melakukan shalat
Isya’ sebanyak 27 kali. Setelah itu beliau tidur dan bermimpi menunggang kuda.
Didepan Beliau terdapat juga sekelompok kaum penunggang kuda. Kemudian Beliau memacu
kudanya dengan tujuan dapat menyusul kaum tersebut, akan tetapi tidak bisa. Lalu
salah satu dari kaum tersebut menoleh seraya berkata: “Kudamu sudah lelah. Kamu
tidak akan dapat menyusul dan sejajar dengan kami”, kemudian Beliau berkata:
“kenapa wahai saudaraku?”, orang tersebut menjawab: “karena kami shalat Isya’
secara berjama’ah sedangkan kamu sendirian. Lalu Beliau terbangun dalam keadaan
gelisah dan sedih.
Sekian. Semoga bermanfaat, dan dapat menambah semangat kita
dalam berjama’ah.
Labels:
FIQIH
Thanks for reading Jangan Tinggalkan Sholat Berjama’ah. Please share...!
2 Comment for "Jangan Tinggalkan Sholat Berjama’ah"
Teeimakasih untuk bapak pengurus,khususnya untuk staf keamanan ,karna engkau yang selalu mengoyak2 kita untuk slalu berjamaah..